Rindu kekasih qu..
ia kini sedang berada di tempat yang jauh dari pandangan qu
seribu kata, tiada mampu menggantikan rasa yang ada di hati qu
seribu cara tiada dapat menghilangkan rasa yang menderu
hanya dapat berharap ia kembali..
qu kan menunggu akan hadirnya dirimu
tanpa 1 pun cinta yang lain di hati qu
Ingin rasanya qu sapa engkau
Sebelum lelap mengisi malam qu
Tak dapat qu pungkiri
Rindu ini yang menggenangi belahan pipi
Awal malam menjadi suram
Tetesan rindu melelahkan jiwa
Dingin mengalir lewat peredaran darah
Menembus dinding pertahanan qu
Menjadikan tawa tirai kepiluan
Menjadikan senyum sekedar penghibur lara
Kini….
Rona wajah penuh kepalsuan
Saat hati menangis namun bibir masih tersenyum
Jiwa yang gundah berselimut raga tak berdaya
by : “ Ardian Ersty ”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar